Merdeka.com, Semarang - PSIS Semarang batal menggunakan Stadion Moch Soebroto Magelang sebagai kandang saat menjalani kompetisi Liga 1 Indonesia 2018. Direktur Umum PSIS Semarang Kairul Anwar mengatakan, Stadion Moch Soebroto tidak lolos verifikasi sebagai stadion untuk menggelar pertandingan Liga 1.

"Kami tidak jadi di Magelang karena tidak lolos verifikasi, kami akhirnya memindahkan ke Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta," kata Khairul saat dikonfirmasi, Rabu (7/2).

Khairul menambahkan, Stadion Maguwoharjo secara administratif sudah memenuhi syarat untuk menggelar Liga 1. Sebab kapasitas stadion itu jauh lebih besar. "Dengan kapasitas yang lebih besar tentu penonton akan lebih nyaman," tambahnya.

Khairul mengungkapkan, manajemen tidak mengalami kendala dalam pemindahan "homebase" ini meskipun lebih jauh secara jarak dari Kota Semarang. "Karena stadion ini satu-satunya yang memungkinkan," tambahnya.

Sebelumnya, PSIS berencana menggunakan Stasion Moch Soebroto Magelang sebagai markas selama menjalani Liga 1 2018. Di Magelang, PSIS sempat menjalani satu pertandingan saat menjamu Arema Malang dalam pertandingan uji coba.

Pemindahan kandang PSIS ini dilakukan mengingat pembangunan Stadion Jatidiri Semarang sebagai "homebase" sebelumnya, belum selesai pembangunannya.