Merdeka.com, Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terus bekerja keras dalam membangun sektor pariwisata di Kota Semarang agar semakin bergairah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggandeng berbagai pihak. Seperti yang terbaru, Pemkot Semarang menggandeng kerjasama dengan Pemkot Nanjing, China.

Kamis (19/7) Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengadakan pertemuan dengan enam orang delegasi Pemkot Nanjing untuk membahas terkait pengembangan pariwisata Kota Semarang. Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Kantor Wali Kota Semarang di Jalan Pemuda Kota Semarang itu sendiri berlangsung kurang lebih selama dua jam. Adapun Delegasi Pemkot Nanjing sendiri hadir dipimpin oleh Wakil Ketua Komite Tetap Konggres Kota Nanjing, Guo Lajun.

Wali Kota Semarang yang biasa disapa Hendi itu mengungkapkan jika Nanjing menjadi salah satu percontohan kota yang sukses dalam mengelola pariwisatanya. Hal itu karena Kota Nanjing merupakan kota terpenting kedua di China setelah Shanghai. Selain itu, Nanjing sendiri sering disebut sebagai Ibu Kota China dalam hal kesenian, kebudayaan, dan pariwisata.

"Nanjing tentu menjadi sebuah tolok ukur yang tinggi bagi pengelolaan dan pengembangan pariwisata di Kota Semarang, dan saya rasa bila nanti ada kerjasama yang bisa disepakati, Semarang akan sangat terbantu," kata Hendi.

Apalagi, lanjut dia, karakteristik kota Nanjing dan kota Semarang hampir sama. Keduanya memiliki gedung-gedung bersejarah yang digunakan sebagai wisata unggulan. "Jadi kerjasama ini sangat penting untuk menjadikan pariwisata Kota Semarang semakin baik. Apalagi, melihat banyak destinasi di Kota Semarang yang bisa dikembangkan, kami sejalan terkait ini," tukasnya.

Sementara itu, Guo Lajun mengatakan jika ketertarikan Pemkot Nanjing untuk dapat menjalin kerjasama dengan Kota Semarang didasari adanya benang merah antara Semarang dan Nanjing. "Nanjing menjadi awal sejarah Cheng Ho, di Nanjing banyak sekali jejak Cheng Ho yang dapat dikunjungi, dan ada juga lembaga penelitian Cheng Ho," bebernya.

Dengan adanya jejak Cheng Ho sebagai benang merah antara Kota Semarang dan Kota Nanjing itulah yang kemudian menarik Pemkot Nanjing untuk menjalin kerjasama dengan Pemkot Semarang.