1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Melalui Museum Goes To School, PT KAI kenalkan sejarah perkeretaapian ke pelajar

"Sehingga nanti generasi milenial menjadi paham dan pada akhirnya bisa meningkatkan minat berkunjung ke Museum Lawang Sewu dan Museum Ambarawa,"

Pegawai PT KAI memberikan pengetahuan mengenai museum perkeretaapian di sejumlah sekolah Kota Semarang. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Rabu, 03 Oktober 2018 15:20

Merdeka.com, Semarang - Sejumlah pegawai PT KAI yang tergabung dalam Tim Heritage PT KAI mengunjungi sejumlah sekolah di Kota Semarang melalui kegiatan Museum Goes To School, Rabu (3/10). Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka mengenalkan Museum Lawang Sewu kepada pelajar dalam kegiatan dari Festival Hari Museum Indonesia Tahun 2018.

Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Suprapto mengatakan, kegiatan kunjungan ke sekolah-sekolah tersebut dimaksudkan untuk mengenalkan kepada pelajar bahwa museum selain sebagai tempat penyimpanan benda bersejarah, juga sebagai destinasi wisata yang menghibur. "Sehingga generasi milenial mengetahui dan paham akan arti sejarah ini," tuturnya.

Sebanyak empat sekolah di Semarang menjadi target dari Tim Heritage PT KAI dalam kegiatan blusukan Museum Lawang Sewu kali ini. Pelaksanaan blusukan sosialisasi museum perkeretaapian dilakukan mulai di SD Islam Bilingual Annisa sebanyak  93 siswa, SDN Barusari 01 dan SMAN 5 Semarang dan SMAN 7 Semarang sebanyak 60 siswa.

Antusiasme tinggi diperlihatkan oleh generasi milenial akan materi yang disampaikan oleh tim pada setiap kegiatan. Selanjutnya, tim sosialisasi memberikan cindera mata kepada pihak sekolah sebagai ikatan jalinan antara dunia pendidikan dan pihak museum.

Suprapto menambahkan, selain kegiatan sosialisasi ke sekolah-sekolah tersebut, PT KAI akan menggelar sejumlah kegiatan lain. Diantaranya join exhibition, sharing session, Goes to Lawang Sewu dan lomba kreativitas pelajar.

Berbagai kegiatan dalam Festival Hari Museum Indonesia 2018 di Lawang Sewu - Semarang ini, diadakan sebagai bagian dari upaya edukasi, promosi dan publikasi museum perkeretaapian kepada masyarakat.

"Sehingga nantinya generasi milenial menjadi paham dan pada akhirnya bisa meningkatkan minat berkunjung ke Museum Lawang Sewu dan Museum Ambarawa," pungkasnya.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Peristiwa
  2. Pendidikan
KOMENTAR ANDA