1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Teladani para pendahulu, Hendi ziarahi makam Ki Ageng Pandanaran

"Seperti halnya Kota Semarang, kalau kita ingin membuat menjadi hebat maka tidak boleh melupakan jasa para pendahulu,"

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menaburkan bunga di atas makam pendiri Kota Semarang, Ki Ageng Pandanaran, Rabu (4/4) malam.. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Kamis, 05 April 2018 17:14

Merdeka.com, Semarang - Sebulan sebelum Hari Jadi Kota Semarang ke-471 yang jatuh pada tanggal 2 Mei, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bersama jajaran Forkopimda Kota Semarang, dan para pejabat Pemerintah Kota Semarang melakukan ziarah dan tabur bunga di makam Ki Ageng Pandanaran di Mugas, Rabu (4/4) malam.

Wali kota yang akrab disapa Hendi dalam sambutannya menuturkan, cikal bakal Kota Semarang berdiri hingga sekarang, pada awalnya ditemukan oleh Ki Ageng Pandanaran, yang mana beliau adalah Bupati pertama Kota Semarang.

“Menurut sejarah 471 tahun lalu Ki Ageng Pandanaran mendirikan sebuah dusun kecil di daerah Pragota (sekarang Bergota), yaitu kawasan di Kota Semarang," kata dia.

Di dalam kepemimpinannya, Ki Ageng Pandanaran adalah seorang yang mempunyai dedikasi luar biasa. Dia mampu membuat lingkungan khususnya Semarang menjadi wilayah yang tumbuh berkembang sampai besar seperti sekarang ini. "Maka dari itu saya berkeyakinan Kota Semarang besar karena jasa-jasa pendahulu seperti Ki Ageng Pandanaran," tukasnya.

Hendi menyebutkan, ziarah yang dilakukan itu, merupakan bentuk hormat dan meneladani jasa Ki Ageng Pandanaran. Menurut dia, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai para pahlawan. "Seperti halnya Kota Semarang, kalau kita ingin membuat menjadi hebat maka tidak boleh melupakan jasa para pendahulu," tambahnya.

Hendi pun berencana merenovasi makam Ki Ageng Pandanaran sehingga menjadi salah satu destinasi wisata reliji. Agar jika nanti dikunjungi warga luar kota Semarang merasa nyaman.

“Kami melalui Disperkim berencana menjadikan tempat makam ini sebagai tempat wisata yang nyaman untuk dikunjungi. Nanti akan ada tempat parkir, kemudian makam dibuat lebih luas dan diberi penerangan,” ujarnya.

Terakhir, Hendi menyampaikan rangkaian HUT Semarang masih tetap berlanjut di antaranya Semarang Great Sale 2018 yang akan dibuka 8 Mei mendatang. Kegiatan tersebut akan berlangsung selama 1 bulan penuh. "Dan pada tanggal 5 Mei akan digelar Semarang Night Carnival yang menampilkan 5 negara yang akan hadir mempertontonkan atraksinya," terangnya.

Selain itu, pada tanggal 2 Mei yang merupakan hari H HUT Kota Semarang, pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk memeriahkannya dengan berbagai acara di lingkungan masing-masing.

“Silakan pasang penjor-penjor tetapi jangan di jalan-jalan protokol, umbul-umbul di pasang, lomba-lomba kemudian diaktifkan. Kita buat Kota Semarang hidup dengan cara warganya nyengkuyung. Insya Allah dengan keguyuban warga, maka Kota Semarang menjadi lebih baik dan mandiri," pungkasnya.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Peristiwa
  2. Pemkot Semarang
KOMENTAR ANDA