1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Ziarah ke makam Sunan Bayat, Wali Kota Hendi ajak pejabat amanah

"Semoga dengan kegiatan ziarah pada hari ini, bisa meningkatkan kesadaran kita bersama..."

Wali Kota Semarang Hendi bersama jajaran pejabat di lingkungan Pemkot Semarang berziarah di makam Sunan Bayat, Senin (16/4).. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Senin, 16 April 2018 18:23

Merdeka.com, Semarang - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengajak sejumlah pejabat di lingkungan Kota Semarang berziarah ke makam Sunan Pandanaran II atau yang dikenal dengan sebutan Sunan Bayat di Klaten, Senin (16/4).

Ziarah tersebut merupakan rangkaian acara dalam rangka menyambut hari jadi Kota Semarang yang ke-471 pada tanggal 2 Mei 2017 mendatang. Bukan tanpa sebab, Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi ini mengajak seluruh pejabatnya untuk berziarah. Dirinya menginginkan agar jajarannya di Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dapat meniru sikap teladan Sunan Bayat.

Sunan Bayat sendiri merupakan Bupati kedua Semarang. Pada saat itu, selain sebagai kepala pemerintahan, dia juga dikenal sebagai tokoh penyebar agama Islam. Selepas menjadi Bupati Semarang, dikisahkan Sunan Bayat lalu menetap di Bayat, Klaten untuk memperdalam ilmu spritualnya.

"Suatu hari Sunan Bayat dihadang oleh sekawanan perampok, kemudian beliau mengucapkan bahwa para perampok tersebut adalah orang yang keras kepala seperti domba. Maka jadilah kepala perampok tersebut menjadi kepala seekor domba. Cerita tersebut menggambarkan sebagaimana hebatnya kesaktian yang dimiliki oleh Sunan Bayat," cerita Hendi kepada seluruh jajarannya.

Namun Hendi menegaskan bahwa walaupun Sunan Bayat memiliki kekuatan karomah yang hebat, tak lantas membuat dirinya lupa diri, dan bahkan rela meninggalkan jabatannya sebagai bupati untuk memperdalam ilmu spiritualnya.

"Walaupun beliau memiliki kesaktian, tapi selalu menganggap dirinya kecil hingga terus berusaha memperdalam spiritualnya. Hal ini menjadi gambaran buat kita bahwa di atas langit masih ada langit, kita ini bukan siapa-siapa, jabatan itu adalah amanah, yang terpenting adalah kita bisa berbuat yang terbaik buat sesama melalui jabatan yang kita emban," pesan Hendi.

Untuk itu orang nomor satu di Kota Lunpia tersebut mengharapkan HUT Semarang yang ke-471 dapat menjadi wadah introspeksi diri. Para pejabat diminta berfikir, apakah sudah menjalankan amanah yang diberikan masyarakat Kota Semarang dengan sebaik-baiknya atau belum.

"Semoga dengan kegiatan ziarah pada hari ini, bisa meningkatkan kesadaran kita bersama untuk dapat menjalankan peran kita masing-masing dengan sebaik-baiknya,’’ pungkasnya.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Peristiwa
  2. Pemkot Semarang
KOMENTAR ANDA