"Senang sekali rasanya, dengan adanya tempat penukaran uang ini, kami dimudahkan untuk menukarkan uang baru buat saudara-saudara..."
Merdeka.com, Semarang - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah bersama delapan bank mulai membuka layanan penukaran uang baru bagi masyarakat Kota Semarang selama 20 - 23 Mei 2019. Salah satunya digelar di GOR Tri Lomba Juang Semarang, Senin (20/5).
Pada kesempatan itu, BI dan sejumlah perbankan tersebut menyediakan uang pecahan kecil mulai Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000 dan Rp20.000. Adapun kedelapan bank yang ikut dalam kegiatan tersebut yakni Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, Bank Jateng, BCA, CIMB Niaga dan juga Maybank.
"Senang sekali rasanya, dengan adanya tempat penukaran uang ini, kami dimudahkan untuk menukarkan uang baru buat saudara-saudara di kampung saat lebaran," kata Dina Lestari, 33, salah satu warga.
Dina mengatakan, selain terjamin keasliannya, penukaran uang baru yang dilaksanakan BI juga tidak dipungut biaya administrasi.
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng, Soekowardojo mengatakan, pembukaan layanan penukaran uang tersebut merupakan langkah menyambut Lebaran 2019 yang biasanya akan terjadi peningkatan permintaan uang kartal oleh masyarakat.
"Melalui kegiatan penukaran uang baru ini kami harapkan masyarakat dapat terlayani dengan baik dan kebutuhan masyarakat akan uang kartal tersebut tercukupi," ujar Soekowardojo.
Dikatakannya, adanya kegiatan penukaran uang baru tersebut juga menjadi langkah BI meminimalisir terjadinya peredaran uang palsu yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab. Sebab dengan adanya oknum itu, bisa merugikan masyarakat.
Menurutnya, masyarakat harus selalu waspada memilih tempat penukaran uang khususnya yang ada di pinggir-pinggir jalan. Ia pun mengimbau masyarakat menukarkan uangnya di Kantor BI maupun di kantor perbankan terkait.
"Masyarakat diimbau agar melakukan penukaran uang pecahan kecil melalui layanan resmi yang diselenggarakan BI dan perbankan di wilayah Indonesia, serta pihak-pihak lain yang ditunjuk oleh BI. Penukaran uang secara resmi juga tidak dipungut biaya (gratis)," ucapnya.
Selain penukaran uang di GOR Tri Lomba Juang tersebut, BI Jateng lanjut dia juga membuka 109 titik layanan penukaran uang termasuk di rest area ataupun jalur mudik yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Disinggung kebutuhan uang saat lebaran 2019 di Provinsi Jateng, Soekowardojo mengatakan akan ada peningkatan dibandingkan tahun 2018 lalu. Mengantisipasi hal itu, saat ini BI Jateng telah menyiapkan uang sebesar Rp23,3 triliun naik 7,8%, dari tahun 2018 yang sebesar Rp20,4 triliun. "Khusus di Kota Semarang, BI juga telah menyiapkan uang sebesar Rp10 triliun, naik sebesar 5%," pungkasnya.