"Sehingga untuk berbagai prestasi kinerja dan dedikasinya, Universitas Negeri Semarang memberikan anugerah konservasi dan lingkungan..."
Merdeka.com, Semarang - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi tak henti-hentinya menorehkan rekor yang membanggakan. Kamis (29/3), Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini kembali mendapatkan penghargaan di bidang lingkungan bertajuk Upakarti Prabaswara Mandala.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Universitas Negeri Semarang (UNNES) pada acara dies natalis yang berlangsung di kampus konservasi itu. Selain kepada Hendi, UNNES juga memberikan penghargaan kepada KH Musthofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus di bidang budaya.
Rektor UNNES, Prof Fathur Rokhman menyatakan, pemberian penghargaan kepada orang nomor satu di Kota Semarang itu karena Hendi dinilai telah berhasil melakukan percepatan pembangunan di Kota Semarang dengan tidak mengesampingkan faktor ramah lingkungan.
Selain itu, Hendi juga dinilai selalu menjunjung tinggi semangat konservasi dalam melakukan pembangunan di lingkungan perkotaan. "Seperti melakukan pembangunan taman, median-median, normalisasi sungai dan saluran serta membangun tempat umum atau ruang publik di Kota Semarang," jelas Fathur Rokhman.
Hendi, lanjut dia, juga dinilai berhasil mengentaskan persoalan kampung kumuh dan menyulap menjadi Kampung Pelangi. Kemudian juga melakukan perbaikan-perbaikan drainase sehingga Kota Semarang menjadi bersih dan tertata. "Sehingga untuk berbagai prestasi kinerja dan dedikasinya, Universitas Negeri Semarang memberikan anugerah konservasi dan lingkungan Upakarti Prabaswara Mandala," tandasnya.
Atas penghargaan yang didapatkannya tersebut, Hendi berpendapat bahwa yang terpenting adalah pembangunan tersebut dapat dirasakan dan bermanfaat bagi warga Kota Semarang. "Kalau masyarakat merasakan manfaat dari pembangunan yang dilakukan, maka ada sebuah kepuasan dalam diri kami yang ada di Pemerintah Kota Senarang ini. Tapi kalau masih banyak yang mengeluh, maka harus terus dilakukan evaluasi," kata dia.
Di sisi lain, Hendi berharap penghargaan yang diberikan oleh UNNES tersebut menjadi tanda jika pembangunan yang dilakukannya tersebut sudah dirasakan masyarakat. "Mudah-mudahan masyarakat merasakan, meskipun masih banyak pekerjaan rumah yang harus terus kita keroyok bareng-bareng, terutama bagaimana polusi bisa ditekan, penghijauan terus ditambah, dan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan terus tumbuh," papar Hendi.
Sekadar diketahui, Pemerintah Kota Semarang di bawah kepemimpinan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi terus berupaya membangun Kota Semarang menjadi kota pintar dan berkelanjutan. Beberapa upayanya antara lain dengan membangun 20 taman dan 5 lapangan olah raga pada tahun 2017 di Kota Semarang.
Tak hanya itu, Hendi juga terus konsisten melanjutkan pembangunan Kampung Tematik. Tercatat pada tahun 2017, Hendi juga melakukan pembangunan 80 Kampung Tematik, setelah sebelumnya pada tahun 2016 membangun 32 Kampung Tematik yang tersebar di 16 kecamatan.