"Begini saja, karena warga merasa tidak tahu akan tanggungan itu, maka tanggungan Rp 23 juta saya bayar pakai uang pribadi."
Merdeka.com, Semarang - Perhatian Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi kepada warganya memang sangat tinggi. Berbagai persoalan yang dibawa warga kepada dirinya, dia selalu berusaha untuk menyelesaikan.
Terbaru, Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini membantu warga yang tinggal di Rusunawa Kaligawe. Hal itu dilakukan setelah puluhan warga Rusunawa mengadu kepada Hendi terkait pemutusan air bersih di lokasi itu.
Kepada Hendi, warga mengatakan jika air bersih di lokasi itu sudah diputus oleh PDAM sejak beberapa hari lalu. Alasannya, warga memiliki tunggakan uang pembayaran Rp23 juta. "Padahal kami tidak tahu kalau ada tunggakan itu. Tunggakan kami ketahui saat hendak membayar dan ditolak oleh PDAM," kata Maskur,40, perwakilan warga.
Maskur mengaku jika kepengurusan paguyuban Rusunawa memang sudah beralih. Ia tidak tahu jika pengurus lama memiliki tanggungan kepada PDAM. "Kami sebagai warga tidak tahu apa-apa, tapi kena imbasnya. Untuk itu kami menghadap pak Wali untuk meminta solusi," terangnya.
Menanggapi hal itu, Hendi kemudian bertanya kepada Pjs Direktur Teknik PDAM, Ali. Dari keteranganya, Ali membenarkan jika saluran air di Rusunawa itu telah diputus karena warga memiliki tanggungan Rp 23 juta.
"Begini saja, karena warga merasa tidak tahu akan tanggungan itu, maka tanggungan Rp 23 juta saya bayar pakai uang pribadi. Saya minta PDAM segera kembali memberikan pelayanan di sana karena air adalah kebutuhan pokok," kata Hendi.
Jawaban itu tentu saja membuat warga senang. Tak henti-hentinya, warga mengucapkan terimakasih kepada Hendi. "Tapi saya mewanti-wanti, persoalan semacam ini jangan sampai terulang. Warga harus tertib melaksanakan kewajibannya demi kemajuan Kota Semarang," tegasnya.
Hendi menegaskan, pihaknya tidak ingin hanya karena masalah kecil semacam ini masyarakat menjadi korban. Untuk itu, dia berani mengambil tindakan untuk menyelesaikan persoalan itu, meskipun menggunakan uang pribadi.
"Saya ambil jalan tengah saja, supaya warga tidak kesulitan. Namun ke depan saya tidak mau ada persoalan semacam ini lagi," terang dia.
Tak lupa, Hendi juga mengingatkan kepada penghuni Rusunawa Kaligawe untuk merawat fasilitas yang ada di sana. Menurutnya, sudah tidak zamannya lagi hanya mengandalkan pemerintah.
"Konsep bergerak bersama ini yang harus ditingkatkan. Yok bareng-bareng bergerak menjadikan Kota Semarang semakin maju dan hebat," pungkasnya.
Pjs Direktur Teknik PDAM Semarang, Ali menegaskan, setelah tunggakan dibayarkan maka pihaknya akan segera menyambung kembali air di Rusunawa Kaligawe. "Sesuai perintah Pak Wali (Wali Kota), hari ini juga akan kami sambungkan lagi," terangnya.