Merdeka.com, Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang bersama Djarum Foundation Bhakti Budaya saat ini sedang menggarap pembangunan Taman Indonesi Kaya. Taman yang terletak di Jalan Menteri Supeno itu dalam waktu dekat akan segera diluncurkan.

Program Director Djarum Foundation Bhakti Budaya, Renitasari Adrian mengatakan, pembangunan Taman Indonesia Kaya merupakan bentuk kerjasama yang baik antara Pemkot Semarang dengan Djarum Foundation.

"Ide awalnya kami ingin ada ruang publik di Kota Semarang yang dapat digunakan masyarakat untuk berekspresi," kata Renita dalam acara silaturahmi seniman dan media Kota Semarang, Senin (21/5).

Renita menambahkan, Taman Indonesia Kaya saat ini sedang dalam pembangunan. Rencananya, setelah Lebaran tepatnya pada Agustus, Taman Indonesia Kaya akan dibuka.

Taman tersebut nantinya dapat digunakan untuk mementaskan kesenian dari seluruh Jawa Tengah. Dengan kapasitas 400-1.000 penonton, taman tersebut dibangun lengkap dengan sarana penunjang seperti kamar ganti, ruang make up dan toilet.

"Untuk itu, hari ini kami mengajak bertemu teman-teman seniman dan media. Kami berharap nantinya setelah diresmikan, Taman Indonesia Kaya dapat digunakan untuk menumbuhkan kreativitas di bidang seni budaya dan akan menjadi panggung seniman di Jateng dan Kota Semarang tentunya," tegasnya.

Pada acara silaturahmi itu, selain mengundang seniman dan awak media, juga diundang tiga pembicara lain yang bergelut di bidang seni. Ketiga pembicara adalah aktor senior Butet Kertaradjasa, produser sekaligus sutradara Garin Nugroho dan aktris cantik Maudy Koesnaedi.

"Keberadaan Taman Indonesia Kaya ini merupakan anugerah bagi Kota Semarang dan Jawa Tengah. Sebab, Taman Indonesia Kaya ini apat menjadi ruang kesenian dan kebudayaan yang dapat dimanfaatkan oleh warga Semarang," kata Garin Nugroho.

Dengan keberadaan ruang tersebut, lanjut Garin, tidak menutup akan muncul sejumlah seniman, budayawan, aktor, aktris dari Kota Semarang dan Jawa Tengah.

"Taman baru ini, kalau bisa dikelola dengan baik, akan mampu melahirkan orang-orang terampil di bidangnya. Harapan saya, akan muncul generasi-generasi muda di blantika seni budaya Indonesia," pungkasnya.