1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Pemkot Semarang berencana tambah hutan kota

"Kami akan terus berupaya menghijaukan kota ini, agar semakin asri, sejuk dan nyaman,"

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang, Gunawan Sapto Giri. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Rabu, 11 April 2018 16:35

Merdeka.com, Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berencana menambah jumlah hutan kota di Semarang. Langkah tersebut sebagai komitmen Pemkot Semarang mempertahankan dan melestarikan fungsi hutan sebagai paru-paru kota.

C mengatakan, saat ini Kota Semarang sudah memiliki 13 hutan kota. Semua hutan kota itu juga sudah masuk di Peraturan Wali Kota (Perwal). "Kami akan berupaya terus untuk menambah hutan kota, karena ini penting sebagai paru-paru kota di Kota Semarang," kata Gunawan.

Dia menyebutkan, ke-13 hutan kota Semarang yang sudah ada itu diantaranya berada di Tlogosari Kulon, Karangroto, Purwosari Mijen, Hutan Gunung Talang Bendanduwur Gajahmungkur, di Kelurahan Krobokan, Hutan Wisata UPTD Dinas Wisata Tinjomoyo, lahan kompleks Kampus Unissula, lahan Kampus Undip dan sejumlah hutan kota lainnya.

"Penambahan hutan kota tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah. Institusi seperti universitas juga bisa berpartisipasi. Seperti contohnya kampus UNNES, meskipun tidak masuk dalam Perwal, namun ikut melestarikan lingkungannya dengan penghijauan," ujar Gunawan.

Menurut dia, hutan kota harus dilestarikan sebagaimana mestinya dan fungsinya. Pihaknya juga berharap masyarakat tidak mengalihfungsikan hutan kota karena akan berdampak buruk bagi masyarakat sendiri.

Dia menjelaskan, dengan regulasi bisa menghindarkan dari alih fungsi hutan-hutan kota menjadi kawasan permukiman maupun industri. "Kami terus rawat hutan kota. Kalau ada pohon-pohon yang sudah tua diganti dan ditambah dengan tanaman baru. Jadi, kondisi udara di Kota Semarang tetap terjaga kebersihannya," terangnya.

Gunawan mengatakan, penghijauan juga terus digalakkan, terutama dengan terus menambah keberadaan ruang terbuka hijau (RTH) di tiap kecamatan dalam setiap tahunnya. "Jadi, di setiap kecamatan setiap tahunnya akan bertambah satu RTH dan satu lapangan olahraga. Ya, untuk menggenjot penghijauan di Kota Semarang seiring progres pembangunan," ucapnya.

Demikian halnya di taman-taman kota yang merupakan RTH, kata dia, keberadaannya juga mendapatkan perhatian, terutama dengan kelestarian ekosistem, dan flora-flora yang ada. "Kami akan terus berupaya menghijaukan kota ini, agar semakin asri, sejuk dan nyaman," pungkasnya.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Pemkot Semarang
KOMENTAR ANDA