"Meski sudah banyak perubahan, saya belum puas dengan kondisi hari ini."
Merdeka.com, Semarang - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menegaskan akan terus meningkatkan kualitas Kota Semarang. Dengan slogan "Semarang Hebat," wali kota yang akrab disapa Hendi ini mengaku masih banyak yang harus dicapai.
Hal itu disampaikan Hendi di hadapan perwakilan Duta Besar (Dubes) dari negara-negara Uni Eropa di kantornya, Rabu (24/1). "Meski sudah banyak perubahan, saya belum puas dengan kondisi hari ini. Kota Semarang masih tertinggal dengan kota lain, makanya kita harus mengejar ketertinggalan itu," kata Hendi.
Untuk menjadikan Kota Semarang semakin maju, Hendi mengaku bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak termasuk negara-negara maju seperti negara-negara di Uni Eropa sangat dibutuhkan. Untuk itu, pihaknya mengaku senang dengan pertemuan dan dialog yang dihadiri para perwakilan duta besar dari negara-negara Uni Eropa di Semarang itu.
"Tentu kami merasa sangat senang, pertemuan ini luar biasa. Kalau komitmen ini dilanjutkan, tentu akan semakin baik ke depannya," terang dia.
Selama ini, lanjut Hendi, Kota Semarang sudah beberapa kali melakukan kerjasama dengan negara-negara dari Uni Eropa. Seperti pengolahan gas metan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang yang bekerjasama dengan Pemerintah Kerajaan Denmark.
"Selain itu, ada pula kerjasama penanggulangan banjir dengan pemerintah Belanda, kerjasama di bidang smart city dengan Jerman dan Austria, kerjasama pertukaran dosen dengan Zagreb serta kerjasama-kerjasama lainnya," terang Hendi.
Untuk saat ini lanjut Hendi, pihaknya ingin mempererat kerjasama dengan negara-negara maju di dunia itu dalam hal pengembangan pariwisata. Menurutnya, potensi pariwisata di Kota Semarang sangat banyak dan bagus-bagus, sehingga dapat dipasarkan di luar negeri.
"Kalau saya inginnya nanti para Dubes ini menceritakan keindahan Kota Semarang kepada warganya. Tentunya harapan saya, orang-orang Uni Eropa jika ke Indonesia tidak hanya ke Bali, tapi juga ke Semarang," pungkasnya.
Sementara itu, perwakilan Duta Besar Kroasia, Drazen Margeta mengatakan, pengembangan pariwisata di suatu daerah memang sangat penting. Sebab menurutnya, pariwisata adalah penyumbang pendapatan terbesar saat ini.
"Bagi negara saya, hampir 20% pendapatan negara dihasilkan dari sektor pariwisata. Memang pariwisata harus terus digenjot agar semakin bergairah," kata dia.
Drazen menerangkan, Kota Semarang memiliki potensi wisata yang sangat baik. Di kota ini, banyak bangunan-bangunan bersejarah yang tidak banyak dimiliki kota lainnya. Selain itu, lokasi-lokasi pariwisata alam dan kuliner di kota ini juga sangat bagus. "Itu dapat menjadi unggulan Kota Semarang sebagai kota tujuan pariwisata," terangnya.
Pihaknya, lanjut dia, siap melakukan kerjasama dalam pengembangan pariwisata di Kota Semarang. "Banyak kesamaan antara Semarang dengan negara saya. Kami harap ke depan banyak kerjasama-kerjasama yang terjalin khususnya di bidang pariwisata," imbuhnya.