Merdeka.com, Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang akan segera meluncurkan koridor VII Bus Rapid Transit (BRT). Rencananya, koridor baru yang melayani rute Terminal Terboyo, Wolter Monginsidi, Arteri Soekarno Hatta dan ke Jalan Pemuda itu akan diluncurkan pada awal April mendatang.

"Saat ini, kami sedang menyiapkan sarana prasarananya. Sebanyak 38 shelter-portable sudah kami siapkan untuk melayani koridor baru itu," kata Kepala BLU Trans Semarang, Ade Bhakti, Kamis (15/2).

Ade menambahkan, penggunaan shelter-portable tersebut lanjut dia hanya untuk sementara. Jika nantinya di sejumlah titik penggunanya banyak, maka akan diganti dengan shelter permanen yang lebih besar dan nyaman. "Tentu akan kami evaluasi terus, jika ramai akan kami ganti dengan shelter permanen," terangnya.

Nantinya, shelter-portable tersebut akan berjarak terdekat 400 meter dan terjauh 800 meter. "Karena masih portable, jadi nanti akan terus dievaluasi dan kemungkinan bisa digeser-geser sesuai kebutuhan," bebernya.

Untuk koridor baru itu, Ade mengaku telah mempersiapkan 15 bus baru yang akan beroperasi melayani penumpang. Targetnya, dengan penambahan koridor baru ini, jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi umum di Kota Semarang meningkat menjadi 30.000 perhari. "Sehingga dapat mengurangi kemacetan yang ada di jalanan Kota Semarang," pungkasnya.