1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Semakin Nyaman, Trans Semarang Miliki Shelter Baru di Bandara Ahmad Yani

"Penumpang yang akan naik BRT Trans Semarang dari shelter Bandara semakin dipermudah."

Shelter baru BRT Trans Semarang di Bandara Ahmad Yani Semarang.. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Senin, 18 Februari 2019 17:17

Merdeka.com, Semarang - Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang menempati shelter baru di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Senin, 18 Februari 2019. Shelter baru yang memiliki desain futuristik ini berjarak 25 meter tepat di depan pintu kedatangan bandara di mana sebelumnya berada di sisi kiri pintu kedatangan berjarak 30 meter.

"Penumpang yang akan naik BRT Trans Semarang dari shelter Bandara semakin dipermudah. Jaraknya kini lebih dekat dan shelter barunya juga lebih bagus dan nyaman," kata Kepala Badan Layanan Umum (BLU) UPTD Trans Semarang, Ade Bhakti Ariawan.

Selain jarak yang dekat, kata dia, shelter baru di Bandara tersebut juga dilengkapi ruang tunggu yang nyaman. Ruangan shelter juga tertutup dan ber-AC, serta adanya Passenger Information System (PIS). "Dengan PIS, maka pengguna jasa bandara dapat mengetahui kedatangan BRT," terangnya.

Selain fasilitas yang lebih nyaman, di dalam shelter baru tersebut juga dilengkapi dengan petugas jaga. Nantinya, petugas dapat memberikan informasi kepada penumpang. Bandara Ahmad Yani dengan terminal barunya memiliki luas area 58.652 meter persegi, delapan kali lebih besar dibanding luas bandara dengan terminal lama yang hanya 6.708 meter persegi.

Ade menambahkan, operasional armada Koridor V Bandara - Meteseh lanjut Ade, dimulai pukul 05.30-17.50WIB kemudian dilanjutkan BRT Bandara, dengan rute Bandara Ahmad Yani - Simpang Lima mulai pukul 18.00-24.00 WIB. Jarak antar armada 10-15 menit pada kondisi lalu lintas normal.

"Harga tiket Trans Semarang rute Bandara tidak mengalami perubahan. Umum Rp3.500 dan pelajar/mahasiswa/KIA Rp1.000, kecuali hari Minggu dan hari libur nasional (sesuai dengan Peraturan Wali Kota Semarang nomor 16A tahun 2017)," imbuhnya.

Berdasarkan data jumlah, penumpang rute Bandara terus meningkat setiap bulannya. “Sejak dioperasionalkan pada 6 Juni 2018 hingga Desember 2018, BRT Koridor V total telah melayani 105.940 penumpang dari Shelter Bandara Ahmad Yani," katanya.

Pembangunan shelter baru tersebut mendapat dukungan penuh dari pihak Angkasa Pura I. Direktur Operasi PT Angkasa Pura I (Persero) Wendo Asrul Rose mengatakan, adanya shelter BRT di Bandara merupakan bentuk pelayanan kepada pengguna jasa Bandara dan masyarakat Semarang pada umumnya terkait aksesibilitas dari dan menuju Bandara Jenderal Ahmad Yani.

"BRT Trans Semarang Koridor V dengan rute Bandara-Mateseh dan Bandara-Simpang Lima ini merupakan perwujudan integrasi antarmoda transportasi sehingga diharapkan dapat memberikan pilihan kenyamanan dalam mengakses bandara," bebernya.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Layanan Publik
  2. Infrastruktur
KOMENTAR ANDA