1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Berhasil Kembangkan Go Digital, Hendi Jadi Inspirasi Kementerian Kesehatan

"Khusus kesehatan, saya meyakini jika masyarakatnya tidak sehat, maka jangankan diminta ikut berpartisipasi dalam pembangunan kota,"

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memberikan sambutan dalam acara Rakornas Kementrian Kesehatan RI di ICE BSD Tangerang, Rabu (13/2).. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Rabu, 13 Februari 2019 19:00

Merdeka.com, Semarang - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dianggap sukses dalam mengembangkan berbagai layanan kesehatan melalui sistem online. Hal itu membuat Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini menjadi inspirasi banyak pihak, termasuk Kementerian Kesehatan.

Capaian tersebut berhasil diraih karena pengembangan layanan yang diupayakan oleh Hendi di Kota Semarang. Sekarang, masyarakat Kota Semarang tak lagi kesulitan dalam mengakses berbagai layanan kesehatan yang ada secara mudah dan cepat.

Adapun pengembangan layanan kesehatan yang dilakukan antara lain dengan menginisiasi layanan gawat darurat 'Ambulance Hebat Si Cepat' melalui sambungan call center 112, yang mana dinilai mampu memperpanjang harapan hidup masyarakat di Kota Semarang. Tak hanya itu, dalam upaya meningkatkan kualitas hidup warganya, Hendi juga berhasil mengnyinergikan layanan yang dimiliki oleh pihak swasta dalam sebuah big data.

Salah satunya adalah data besar ketersediaan tempat tidur untuk rawat inap dari seluruh Rumah Sakit Umum di Kota Semarang. Data besar tersebut kemudian ditampilkan dalam sebuah sistem yang memungkinkan masyarakat untuk dapat melihat secara menyeluruh layanan rawat inap yang masih tersedia di Kota Semarang.

Sesditjen Pelayanan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI, Agus Hadian Rahim menyebutkan, Kota Semarang berhasil menjawab tantangan pelayanan kesehatan. "Kota Semarang ini mendorong masuk dalam era disrupsi, di mana munculnya perubahan, mengganggu keberadaan yang lama. Maka inovasi pelayanan menjadi penting, baik itu yang sifatnya pelayanan, maupun lainnya," kata Agus dalam kegiatan Rakornas Kementrian Kesehatan RI di ICE BSD Tangerang, Rabu (13/2).

Di sisi lain, Hendi sendiri menegaskan jika peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan adalah dua hal yang menjadi prioritasnya dalam memimpin Kota Semarang. "Khusus kesehatan, saya meyakini jika masyarakatnya tidak sehat, maka jangankan diminta ikut berpartisipasi dalam pembangunan kota, untuk mengurusi dirinya sendiri pun akan kesulitan. Maka warga Semarang harus sehat, itu menjadi dasar pembangunan," kata Hendi.

Dirinya bersyukur, saat ini Kota Semarang ada pada sebuah tren positif terkait peningkatan kualitas hidup masyarakatnya. "Hal itu mengacu pada indeks pembangunan manusia yang mengalami peningkatan siginifikan," bebernya.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Kesehatan
  2. Pemkot Semarang
KOMENTAR ANDA