1. HOME
  2. KABAR SEMARANG

Parkir baru gedung DKK akan miliki jembatan penghubung ke pusat oleh-oleh Pandanaran

"Jembatan penghubung akan dibangun dari gedung baru menuju taman yang saat ini ada di depan kantor DKK, kemudian belok ke arah barat..."

Sekertaris Dinas Tata Ruang, Irwansyah.. ©2016 Merdeka.com Editor : Nur Salam | Contributor : Andi Pujakesuma | Senin, 28 Mei 2018 17:34

Merdeka.com, Semarang - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang segera merobohkan gedung Kantor Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang di Jalan Pandanaran. Kantor tersebut nantinya akan dibangun 10 lantai, di mana beberapa lantainya akan digunakan untuk lahan parkir bagi masyarakat yang akan menuju pusat oleh-oleh Pandanaran.

Dinas Tata Ruang (Distaru) Kota Semarang yang akan melakukan pembangunan tersebut secara multiyears selama dua tahun pada 2018-2019. Dengan nilai anggaran yang disiapkan mencapai total Rp 85 miliar, dengan rincian di 2018 sebesar Rp 50 miliar dan pada 2019 sebesar Rp 35 miliar.

Sekretaris Distaru Kota Semarang Irwansyah mengatakan, pembangunan tersebut saat ini tahap persiapan lelang. Setelah dirapatkan dengan Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) dua minggu ke depan diharapkan sudah bisa dilelangkan di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemkot Semarang.

‘’Gedung akan dibangun sebanyak 10 lantai yang akan digunakan kembali untuk kantor DKK, Puskesmas Pandanaran dan tempat parkir pusat oleh-oleh. Karena untuk pelayanan publik kantor DKK dan Puskesmas nanti akan berada di lantai bawah,’’ kata dia.

Jika tidak ada gagal lelang dan berjalan lancar maka diharapkan pembangunan sudah dapat dimulai pada Agustus 2018 mendatang dan akan selesai pada akhir tahun 2019. Sebelumnya pelayanan kantor DKK dan Puskesmas akan dipindah terlebih dahulu dan bangunan akan dibongkar oleh Bagian Aset. ‘’Awal Juni nanti kantor DKK sudah akan pindah sementara ke lantai 7 Hotel MG Setos dan Puskesmas pindah ke daerah Mugas,’’ terangnya.

Irwansyah menambahkan, nantinya di gedung baru tersebut juga akan dilengkapi sebuah jembatan penghubung langsung ke pusat oleh-oleh Pandanaran. Sehingga setelah memarkirkan kendaraannya di gedung baru, pengunjung oleh-oleh tinggal berjalan kaki menuju pusat oleh-oleh melalui jembatan tersebut.

"Jembatan penghubung akan dibangun dari gedung baru menuju taman yang saat ini ada di depan kantor DKK, kemudian belok ke arah barat menuju pusat oleh-oleh Pandanaran," tambahnya.

Dengan keberadaan tempat khusus parkir pengunjung oleh-oleh ini, Irwansyah mengharapkan dapat mengatasi kemacetan di Jalan Pandanaran. Sebab selama ini, lokasi itu kerap macet akibat banyak parkir pengunjung pusat oleh-oleh khas Semarang itu.

(NS) Laporan: Andi Pujakesuma
  1. Infrastruktur
  2. Pemkot Semarang
KOMENTAR ANDA