“Kalau ada lomba-lomba kegiatan begitu kan semuanya warga bertemu ketawa ketiwi bersama sebagai ajang silaturahmi bersama, menambah keguyuban..."
Merdeka.com, Semarang - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi beradu kemampuan dengan awak media yang tergabung dalam Forum Wartawan Balai Kota (Forwakot) Semarang, Jumat (2/8). Bukan kemampuan tentang cara menulis, Hendi, sapaan akrab Wali Kota itu, beradu kemampuan bermain futsal.
Ya, Hendi dan wartawan beradu kemampuan memainkan bola di lapangan dalam rangka pertandingan eksebisi futsal di Halaman Pemkot Semarang Jalan Pemuda. Kegiatan itu dilaksanakan sebagai tanda rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-74.
Sebelum pertandingan eksebisi futsal digelar, dilakukan apel bersama dengan selaku Inspektur Upacara (Irup) Wali Kota Hendi. Kemudian acara dilanjutkan dengan pelepasan ribuan balon berwarna merah putih, warna yang melambangkan bendera sang saka merah putih dan dilanjutkan dengan senam kesehatan jasmani bersama.
Pada pertandingan eksebisi futsal yang digelar itu, dipimpin oleh wasit Kipu dari Askot PSSI Kota Semarang. Di babak pertama, Tim Futsal Forkopimda dipimpin oleh Wali Kota Hendi mendominasi permainan.
Wali Kota Hendi berhasil membuat hattrick dengan tiga gol membobol gawang tim futsal Forwakot. Sementara, tim futsal Forwakot memperkecil keunggulan lewati gol dari Arty Lhemed (MIK Semar) dan Afri Rismoko (Ayosemarang.com). Skor keunggulan 5-2 untuk tim Forkopimda hingga pertandingan berakhir.
"Acara ini merupakan sebagai titik penanda dimulainya rangkaian peringatan HUT RI ke-74 tahun di Kota Semarang yang terpusat di Balai Kota Semarang dan di beberapa kantor kecamatan dan kelurahan," kata Hendi.
Kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan sendiri mulai dari keagamaan, resepsi 17-an, Semarang Introducing Market hingga kegiatan seni dan hiburan Semarang Jelajah Musik (Semarjamu). Acara Semarjamu akan menghadirkan artis Didi Kempot atau saat ini terkenal dengan sebutan The Godfather of Broken Heart yang berlangsung 21 Agustus 2019 di Banjir Kanal Barat.
"Sampai rangkaian kegiatan keagamaan, pengajian, khataman (Alquran) sampai renungan hingga rangkaian kegiatan resepsi mulai tanggal 21, 22 dan 23-24 (Agustus). Konsep kita gabung dengan Semarang Introducing Market juga Semarjamu. Lalu ada kegiatan baksos, donor darah, bedah rumah dan ada pembagian sembako dan semuanya," imbuhnya.
Dia menjelaskan, kegiatan ini sangat perlu dilakukan untuk meningkatkan perasaan nasionalisme dan cinta kepada Tanah Air, serta memghormati jasa-jasa para pahlawan yang rela berkorban berjuang mempertahankan kemerdekaan.
“Saya rasa, ini perlu kita lakukan untuk meningkatkan rasa cinta bangga dan rasa syukur masyarakat atas anugerah kemerdekaan bangsa ini. Kita semua bisa hidup di sini, karena perjuangan para pahlawan kita yang gugur di pertempuran,” ujarnya.
Dia berharap dengan adanya kegiatan itu, juga dapat mempererat tali silaturrahmi, persaudaraan dan kekompakan seluruh warga Kota Semarang dalam rangka membangun Kota Semarang dengan konsep bergerak bersama.
“Kalau ada lomba-lomba kegiatan begitu kan semuanya warga bertemu ketawa ketiwi bersama sebagai ajang silaturahmi bersama, menambah keguyuban dan kekompakan,” tandasnya.