Merdeka.com, Semarang - Kota Lama Semarang bakal memiliki gedung pamer baru. Empat gudang milik PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) yang terletak di belakang Gereja Blenduk disulap menjadi ruang pamer bagi Industri Kecil Menengah (IKM) bernama 'Galeri Industri Kreatif.'

Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, saat meninjau kesiapan gedung tersebut mengatakan galeri ini rencananya akan selesai dalam waktu dekat. “Gedung ini sudah selesai dipugar. Sisanya, hanya mengisi interior secara keseluruhan. April tahun ini bisa rampung. Namun kita juga menunggu revitalisasi Kota Lama secara keseluruhan, kalau sudah selesai, ya kita juga selesai. Semoga bisa diresmikan bersama," kata dia, Jumat (5/4).

Hevearita yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang tersebut menambahkan, galeri ini nantinya dapat menampung hingga puluhan pelaku industri kecil menengah. Dari jumlah tersebut sekitar 36 merupakan pedagang barang antik. “Selebihnya nanti ada pengusaha fashion, logam, furniture, dan kuliner. Tentunya nanti akan ditata sedemikian rupa hingga memiliki daya jual,” katanya.

Terkait kuliner, Hevearita menginginkan agar para pedagang nantinya dapat menawarkan makanan milenial namun tidak meninggalkan khasanah tradisi. “Makanya nanti kita akan lakukan pelatihan terlebih dahulu, agar para pedagang juga memiliki visi bersama membangun ruang pamer ini menjadi lebih menarik,” tandasnya.

Lebih lanjut, Hevearita menegaskan bahwa galeri tersebut akan menjadi salah satu pendukung Kota Lama sebagai daya tarik wisata. Menurutnya, Semarang sedang diwacanakan sebagai kota warisan dunia. Oleh karenanya, dia meminta kepada seluruh elemen masyarakat di Kota Semarang mendukung upaya pemerintah untuk mewujudkannya. “Kita ingin sama-sama agar Semarang bisa berbangga memiliki Kota Lama sebagai warisan dunia. Makanya, segala upaya kita usahakan,” ungkapnya.